Entri Populer

Kamis, 05 Januari 2012

12 Indonesian Highest Building



Sebagai kota megapolitan 'ditumbuhi' gedung-gedung pencakar langit. Data dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ada sekitar 700 gedung tinggi di Jakarta. 

Tapi di antara ratusan gedung tinggi di Jakarta itu ada 12 yang tertinggi. Berikut 12 gedung tertinggi di Jakarta 

1. Wisma 46
Wisma 46 adalah bangunan tertinggi Indonesia yang memiliki tinggi 262 meter (hingga pucuk antena ). Gedung ini terletak di Jalan Sudirman, Jakarta.
Menara perkantoran bertingkat 46 ini selesai tahun 1996 yang dirancang oleh Zeidler Roberts Partnership (Zeidler Partnership Architects) dan DP Architects Private Ltd.

Menara ini terletak di sebuah tanah seluas 15 hektar di pusat kota. Selain itu, gedung ini berisi 23 elevator yang dapat mencapai kecepatan 360 mpm dalam model berkecepatan super tinggi.

Wisma 46 adalah bangunan tertinggi ke-147 di dunia bila dihitung hingga puncak. Juga bangunan tertinggi kedua di belahan Bumi selatan. Bila dihitung hingga ke atap, menara ini setinggi 228 meter dan bila dihitung hingga atap terendah, tingginya hanya 200 meter. 



 2. Menara BCA
Menara BCA berada di kawasan Bundaran HI Jakarta. Gedung ini memiliki tinggi 230 meter dan punya 56 lantai.

Menara BCA dibangun pada tahun 2004 dan selesai tahun 2007. Gedung ini ditempati sebagai pusat perkantoran, restoran, mal hingga fitness center.






3. The Peak
The Peak adalah sebuah apartemen di Jakarta yang memiliki dua tower. Model menara kembar The Peak selintas memang mirip dengan menara kembar Petronas di Malayasia.

Selain itu, The Peak memiliki 55 lantai dengan tinggi gedung 218. 5 meter. Gedung ini dibangun sejak tahun 2003 dan selesai dibangun pada Juni 2006. Bangunan ini didesain oleh DP Architects.









4. Graha Energi
Gedung ini selesai dibangun pada tahun 2008 dan memiliki 55 lantai. Lokasinya berada di kawasan Sudirman, Jakarta. Bangunan tinggi ini dipakai sebagai perkantoran dan restoran.

Graha Energi memiliki tinggi 217 meter, dibangun oleh PT Api Metra Graha. Sedangkan untuk desain arsitekturnya dibuat oleh Kohn Pederson Fox Association. 










5. Kempinski Residences
Pembangunan apartemen yang menjadi satu dengan bekas Hotel Indonesia ini, selesai pada tahun 2009. Gedung ini dibangun dengan ketinggian 217 meter dengan jumlah 57 lantai.'
Bangunan ini tepat berada di jantung kota Jakarta, yakni kawasan Bundaran HI.







6. Bakrie Tower
Gedung pencakar langit ini berada di kompleks Rasuna Epicentrum. Gedung ini memiliki tinggi 215 meter dan jumlah lantai sebanyak 40. Gedung Bakrie Tower sebagian digunakan perkantoran untuk perusahaan di grup Bakrie.

Bakrie Tower rampung dibangun pada Januari 2009. Gedung ini adalah pembangunan tahap pertama dari megaproyek Rasuna Epicentrum yang dikerjakan oleh PT Bakrieland Development.
 Untuk pengamanannya gedung ini menggunakan perangkat lunak yang disebut Visitor Management System (VMS). 

7. Ritz Carlton Tower B
Ketinggian gedung pencakar langit yang dijadikan sebagai hotel ini mencapai 212 meter. Gedung ini memiliki 48 lantai.

Selain dipakai sebagai hotel, gedung ini juga digunakan sebagai tempat hunian. Gedung ini berlokasi di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Bangunan ini pernah terkena ledakan bom bersama dengan Hotel JW Marriott tahun 2009






8. Plaza Indonesia Extension
Bangunan baru di kompleks Plaza Indonesia ini memiliki tinggi 210 meter dengan jumlah lantai 48.

Gedung ini selesai dibangun tahun 2009, terletak di Jalan Thamrin Jakarta Pusat.








9. Icon Residences aka St Regis
Gedung pencakar langit ini memiliki ketinggian 200 meter. Jumlah lantainya sebanyak 47.

Gedung ini dibangun oleh Duta Anggada Realty dan didesain oleh DiMarzio Kato Architecture, Skidmore, Owings & Merrill LLP. Gedung ini berlokasi di Jalan Sudirman Jakarta. Bangunan ini selesai dibangun tahun 2008.


10. Wisma Mulia
Wisma Mulia memiliki tinggi 195,1 meter. Gedung ini memiliki 54 lantai dan selesai dibangun tahun 2003.

Lokasinya terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Wisma Mulia digunakan sebagai gedung perkantoran.










10. UOB Plaza Thamrin Nine 
Sebelumnya ini merupakan gedung Westin Thamrin yang on-hold projectnya di tahun 1998, dah di kerjakan kembali pada tahun 2005 dan di tahun 2008 dikelola oleh pihak UOB buana. Gedung ini Memiliki design yang sangat unik dan tidak berpola simetris yang kebiasaan banyak gedung memiliki pola tersebut, di bagian atas gedung ini terlihat tulisan UOB. Kegunaan utamanya adalah sebagai gedung perkantoran.

Info Gedung:
·                     Tinggi Gedung : 194 meter 
·                     Tinggi Gedung Atap tertinggi :176 meter
·                     Banyak Lantai : 44 lantai






11. The Keraton Residence 
Nama Lain: Keraton

The Keraton Residences merupakan gedung apartemen yang menjadi salah satu bagian dari komplek Plaza Indonesia dan menjadi bagian utama dari Plaza Indonesia Extension tahap II bersamaan dengan gedung The Plaza serta berdiri di atas Mall Plaza Indonesia yang merupakan podium dari Gedung The Keraton Residences. Telah selesai di tahun 2008 dan kegunaan utamanya adalah sabagai gedung apartemen high end. Terdapat design yang sangat unik di bagian atas dari gedung ini, disamping itu ciri khas nya adalah ada garis agak kekuning-kuning gelap dari atas ke bawah gedung ini.


Info Gedung:
·                     Tinggi Gedung : 210 meter (perkiraan)
·                     Banyak Lantai : 48 lantai
·                     Basement : 5 Lantai



12. Equity Tower
Merupakan gedung tertinggi di kawasan SCBD(Sudirman Central Business District) pada saat ini. Selesai pada tahun 2010 dengan progres yang sangat cepat. Berbentuk hampir kotak dan seluruh permukaan gedungnya dilapisi oleh kaca berwarna biru. Kegunaan utamanya adalah sebagai gedung perkantoran.

Info Gedung:
·                     Tinggi Gedung : 200 meter (perkiraan)
·                     Banyak Lantai : 48 lantai
·                     Basement : 4 Lantai
·                     Alamat : SCBD Lot 9








Sabtu, 19 Februari 2011

Zionisme


Istilah Zionisme, berasal dari kata Zion dalam bahasa Ibrani (Yahudi), yang berarti batu. Mak-sudnya, ialah batu bangunan istana yang didirikan oleh Nabi Sulaiman di kota Al-Quds, Yerusalem, Israel .Kata Zionis ini kemudian dipergunakan sebagai nama suatu ideologi yang diikuti oleh bangsa Yahudi di seluruh dunia, yaitu bahwa bangsa Yahudi akan mendirikan kerajaan Israel Raya dengan Al-Quds sebagai ibu kotanya. Untuk mengetahui lebih jauh tentang Zionis ini, berikut kami paparkan secara lengkap berdasarkan tulisan Dr. Majid Kailany dalam bukunya Al-Khatharush – Shahyuny ‘alal ‘Alamy al-Islamy1)



  

Banyak sudah pakar yang meneliti hakikat yang melatarbelakangi berbagai peristiwa sejarah. Dari mereka ada kelompok yang membentuk studi khusus, dengan tujuan untuk mengetahui secara pasti tentang rahasia yang ada di balik peperangan antar manusia. Sebagian dari mereka ada yang menghabiskan waktu lebih dari 40 tahun, untuk mengetahui rahasia sejarah, seperti banyak dise-butkan dalam Kitab-Kitab suci. Salah satu dari kisah yang terkenal adalah kisah terusirnya Adam dan istrinya dari Firdaus karena terpengaruh oleh godaan setan. Sejak peristiwa ini, kekuatan jahat tetap menghembuskan racunnya ketengah-tengah umat manusia sampai sekarang.


Sejarah ini menyadarkan kita, bahwa setiap peperangan, pergolakan atau kekacauan, yang sering menim-bulkan kehidupan manusia dan materi adalah akibat dari persekongkolan kekuatan jahat terhadap kebenaran.

Berbagai data telah bisa dikumpulkan oleh para pengamat sejarah. Pada prinsipnya, pertikaian yang timbul sepanjang sejarah ternyata bukan melawan musuh berupa manusia, melainkan kekuatan setan di balik kegelapan yang diderita oleh manusia, di seputar orang-orang yang menduduki jabatan penting di dunia. Mereka inilah yang menutup mata bangsa-bangsa dengan kaca mata setan, sehingga tidak bisa melihat ajaran Allah yang maha benar.


Kita sendiri sering melupakan peringatan Kitab Suci, bahwa setan itu adalah lambang kecerdikan, kesesatan dan kelicikan, sekaligus merupakan kekuatan untuk menghancurkan aturan Syariat Tuhan, yang diturunkan untuk mengatur kehi-dupan manusia dengan tenteram, damai, kasih-sayang dan saling menghormati. Pada saat yang sama kita melihat idiologi setan yang mengklaim filsafat sebagai kebenaran, yang dalam istilah politik moderen berfungsi sebagai regim thaghut dan diktator. Idiologi setan itu menciptakan sistem sosial yang membuka peluang lebar bagi timbulnya kebencian, kebobrokan dan pemberangusan kebebasan sejati, yang pada akhirnya mencabik-cabik ikatan keluarga dan masyarakat. Kitab Tilmud atau Taurat orang Yahudi (bukan Taurat Nabi Musa) adalah kisah Perjanjian Lama, yang dijadikan pegangan bagi kekuatan setan untuk menguasai dunia, sehingga bumi ini penuh dengan kejahatan, kedhaliman dan penindasan. Demikian-lah gereja setan yang berdiri di muka bumi, sejak lahirnya berusaha keras mengadakan perse-kongkolan untuk memerangi ajaran Allah.


Ketika Nabi Musa diutus menyampaikan Risalah Tuhan, persekongkolan setan telah sampai pada puncaknya. Dunia yang dikenal pada masa itu telah sepenuhnya dikuasai oleh mereka. Mereka telah menguasai rakyat dan menduduki pos-pos penting dalam berbagai bidang kehidupan. Nabi Musa telah mengetahui ketimpangan itu segera memerangi mereka, dan menjuluki mereka sebagai anak-anak setan (Lucifer). Bahkan Nabi Musa mengungkapkan di muka umum, bahwa mereka itulah orang-orang yang menamakan dirinya Yahudi, dan sekaligus merusak syariat Nabi Musa. Mereka oleh Nabi Musa juga dicap sebagai pendusta yang tidak menganut agama apa pun, disamping juga ‘dikukuhkan’ sebagai rentenir Yahudi. Dengan demikian, Nabi Musa sebagai utusan Allah telah membeberkan hakikat kebu-rukan setan bertubuh manusia. Adalah bagian dari misinya untuk menyelamatkan manusia dari kejahatan setan yang dari masa ke masa terus menyesatkan manusia. Tindakan Musa ini meng-ilhami generasi bangsa-bangsa berikutnya untuk mengetahui persekongkolan setan itu, agar selan-jutnya bisa menghindar. Semoga salam sejahtera dilimpahkan Allah kepada Nabi Musa, semoga pula kita bisa mengambil i’tibar dari beliau dalam memerangi kejahatan setan.